Akan seperti apa kota tercinta ini 10, 20 atau bahakan 100 kedepan ? masihkah orang-orang membuang sampah disungai ? ataukah sungai akan menjadi tempat sampah massal ? masihkah sungai sebersih dahulu, sumber sumber mata air apakah masih terjaga ? atau malah dikuasai oleh investor asing ?
bangunan lama khas Kolonial, sisa - sisa peradaban lama..
Apakah masih bertahan kokoh atau malah menjadi ruko dan perumahan baru ?
kota kelahiran saya ini, mempunyai sumber mata air yang terbaik, dengan kandungan mineralnya yg sedimikan sangat baik bagi kesehatan ? apakah pernah muncul pertanyaan dari teman2, mengapa pengusaha dari jepang itu jauh2 dari negaranya membangun pabrik yang sumber utamanya adalah sumber mata air dilawang, dimana dengan air tersebut munculah produk2 yang kita menyebutnya sebagai Suplemen..?
juga tentang sungai sungai kita yang dulunya jernih dan bagus dengan aneka ikan lokal serta tanaman2 air yg beragam, yang sekarang hanya menjadi tempat sampah massal dan pembuangan racun racun ?
Apakah dimasa depan kemacetan dapat terurai ? apa pertigaan apotik lawang rambu2 nya akan berfungsi sebagai layaknya rambu2 ( lek sak iki kan lek onok silup tok g iso puter balek )..
disisi lain masyarakat banyak mengatakan ini adalah peradaban baru.. sementara lingkungan adalah korban pertama dari seluruh peradaban yang ada..
apakah kita dimasa depan akan menjadi tamu dirumah kita sendiri ?
hahhhahahahahah yo embuh... setahun atau dua tahun lagi.. kita semua akan bersorak sorai tentang jalan baru yang katanya tanpa hambatan itu diresmikan.. dan pada sisi lain.. ada yang menangis tersipu bersama sorak sorai diantaranya.. #LawangNggonkuLair #Lawang
#TetapSetiaBerproses #DanTidakBerharapKepada #Negara
#SELAMATDATANGHARIJUHAN #Cussy 201809
Tidak ada komentar:
Posting Komentar